bincuih gadang iduang on the show

anda terpaksa baca ini...

anu nya ribut

Sabtu, 13 Maret 2010

nenek medan ku perkasa renta

di dalam perjalanan terpikirkan seseorang tua bangka yang masih saja memiliki kekuatan yang mampu mempengaruhi banyak orang, oke.. di sini aku bercerita bukan mengenai "power" dia dalam mengendalikan orang, tapi bagai mana orang mau menjadikan dia seorang pemimpin di tengah pemuda-pemudi berbakat lain nya.
pertanyaan nya adalah.: apakah pemuda/i itu belum cukup punya "power" menggantikan posisinya?? atau malah mereka merasa renda diri?? bagai mana bisa para calon legislaif/ para pejabat penting sebuah kota begitu menghargainya?? apa yang telah dia lakukan?? atau kenyataan lah yang belum saya ketahui. hm.. panutan mungkin benar,.. tapi sampai begitu tunduk nya pada dia yang telah renta?? bahkan berjalan menaiki tangga pun harus ku bimbing?? (sumpah aku yang membimbing turun/naik panggung dia si tua renta perkasa itu) atau sebegitu cintanya kah mereka pada dia?? ku rasa iya.
iya.. cinta.. itu kata yang tepat.. sebagai mana menerima kekurangan nya atas ketidak mampuan nya dalam berjalan menaiki tangga, aku tetap tulus memegangi tangan nya erat, dan aku tetap bangga padanya... ya aku menerima kekurangan nya. dan ku rasa yang lain juga, adat lah yang membuat kami begitu hormat padanya. itu benar. oke dalam hal berjalan normal mungkin dia tidak sekuat para pemuda/i di sana tadi, namun sepertinya smua tau dalam hal membimbing orang untuk maju dia lah orang paling kuat. lalu bagai mana aku seorang yang tak pernah dia bimbing untuk maju, mau membimbing nya untuk berjalan tadi?? kenapa tidak ku biarkan anak didiknya saja yang membantu dia berjalan?? 
satu hal yang ku tau, aku takkan membiarkan orang tua yang katanya perkasa tapi renta berjalan tertatih, sedikitpun tak ada niat ku menjilat padanya agar aku di jadikan anak didiknya agar dibimbing maju. aku tak mau.. sungguh ak mau.. itu semua tulus dari seorang cucu pada neneknya.. tak kurang tak lebih.. ya demikian adanya... 
dan lain halnya adalah aku tau tak mungkin lagi baginya membimbing ku maju, aku tau benar itu.! ah lagian aku punya koloni yang telah berjanji akan selalu maju bersama sama.. dari segala arah malahan.. 
oke.. itu dati adalah ihklas.. tak kurang tak lebih...

Tidak ada komentar: